Kitab‬ "Maa Ba'das Salafiyyah" Membuat Goncang Kalangan Salafiyyah di Dunia Arab


Oleh Ust. Hafidin Achmad Luthfie

Kitab‬ "Maa Ba'das Salafiyyah" (Apa Pasca Gerakan Salafiyyah?) adalah kitab yang yang terbit tahun 2015 tetapi sudah membuat goncang kalangan salafiyyah di Dunia Arab.

Kitab itu ditulis oleh Ahmad Salim dan Amr Basyuni. Keduanya adalah orang Mesir.

Kitab tersebut adalah sebuah kritikan kepada gerakan salafiyyah, khususnya salafiyyah kontemporer.

‪Setelah‬ terbit dan beredar luas muncul pro dan kontra serta yang menyikapinya dengan inshaf.

Kitab kritikan dan murajaah terhadap gerakan salafiyyah terutama yang kontemporer bukanlah yang pertama. Sebelum itu sudah ada buku-buku yang ditulis untuk mengishlah gerakan salafiyyah.

‪Bedanya‬ kitab yang sekarang ("Maa Ba'das Salafiyyah") mempredeksi pudarnya gerakan salafiyyah kontemporer sebagaimana pernah terjadi sejak wafatnya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah hingga munculnya Syaikh Muhammad Bin Abdul Wahhab.

‪Saya‬ sudah baca reaksi di berbagai multaqa dan website atas kritikan-kritikan dan prediksi kedua penulis.
(Salah satu kritikan atas Kitab ini bisa dibaca: http://ift.tt/1EE5pSz -red)

‪Sebuah‬ pertanyan yang menarik, "maa huwa ba'das salafiyyah?" [Apa Pasca Gerakan Salafiyyah?]

‪Buku‬ itu menarik sebagai kajian ilmiah. Terlepas kita tak sepakat dengan sebagian kritik dan kesimpulan kedua penulis.

‪Mungkin‬ bila diterjemahkan akan membuat gonjang pula kalangan salafiyyah di Indonesia dan menjadi amunisi baru bagi kalangan aswaja untuk menyerang mereka.

‪Tetapi‬ yang sudah pasti bahwa gerakan Islam apapun yang gagal melakukan tajdid, menolak melakukan muraja'ah atas fikrah dan sikapnya selama perjalanan, serta gagal dalam tanzilun nushush dan beradabtasi dengan jaman maka gerakan tersebut akan dilibas sunnah syaikhukhah.




Subscribe to receive free email updates: