Da’i ternama asal Kuwait, Dr. Tareq Al-Suwaidan mengatakan bahwa ISIS hanyalah alat permainan Barat dan Iran untuk memuluskan agenda serta kepentingan mereka di negara-negara Arab, seperti dikutip laman sahafah.net, Selasa (20/10/2015).
Melalui statusnya di akun sosial facebook, Suwaidan menuliskan, ketika kubu revolusi Suriah memenangi banyak pertempuran, pada saat itu datanglah ISIS, yang kehadirannya menjadi alasan Iran masuk ke kawasan membantu rezim Asad. Kondisi serupa menurutnya juga terjadi di Irak.
Suwaidan juga melihat cara yang sama dilakukan oleh Barat. ISIS menjadi alat mereka untuk menjadi pembenaran menginjakkan kaki di negara-negara Arab.
Hal yang sama juga terjadi di Libia. Suwaidan mengatakan ketika pasukan Fajr Libya, representatif dari kubu revolusi rakyat Libya mengalami kemajuan dalam pertempuran, tiba-tiba muncul ISIS yang kemudian menjadi alasan Rezim Kudeta di Mesir datang memasuk kawasan Libya.
Sedangkan di Yaman, da’i ternama di Jazerah Arab ini menilai, saat pasukan perlawanan Sunni dan kabilah-kabilah Yaman terhadap Syiah Houtsi mengalami kemajuan, maka akan muncul ISIS. Kondisi ini seakan menjadi pembenaran Iran untuk masuk ke Yaman untuk memperkuat Syiah Houthi.
Sumber: Dakwatuna