YouTube telah menutup saluran utama Hamas setelah mendapat tekanan dari otoritas Zionis “Israel”, ujar laporan kantor berita Palestina,
Safa.
Dalam sebuah pernyataan, Hamas mengatakan penutupan saluran Hamas di
YouTube datang setelah tindakan keras “Israel” terhadap kegiatan sosial media Hamas dan para aktivis yang mendukung Intifada di Yerusalem, seperti dilansir
Midlle East Monitor pada Selasa (13/10/2015).
Beberapa hari yang lalu,
YouTube juga menghapus sebuah video yang menunjukkan jamaah perempuan Palestina yang menghadapi serangan di Masjid Al-Aqsa oleh tentara Zionis.
Dalam pernyataannya,
YouTube mengatakan telah menangguhkan saluran utama Hamas selama beberapa jam ketika menghapus video tersebut sebelum benar-benar menutupnya.
Sumber:
middleeastmonitor
Related Posts :
Semarak Sambut Ramadhan, PKS Pasuruan Pawai Becak
Sambut Ramadhan 1436 H, PKS Kabupaten Pasuruan adakan 3 kegiatan simultan. Rangkain kegiatan sambut Ramadhan tahun ini, dimulai hari Jumat… Read More...
Ahok Mantap! Rusun Kapuk Muara Mayoritas Diisi Pendatang Tionghoa Bermobil Mewah
JAKARTA – Sejatinya penghuni rumah susun (rusun) dikhususkan bagi mereka warga asli Jakarta yang memiliki kemampuan ekonomi rendah. Hal it… Read More...
Setelah Nikahan Memakan Korban Tukang Becak, Peresmian Tol Cipali Terjadi Kecelakaan
Baru Dibuka, Tol Cipali Memakan Korban, Avanza Hitam Ringsek
Baru dibuka untuk umum, dini hari tadi (Ahad, 14/6), jalan tol Cikopo-Palima… Read More...
Para Biksu Buddha Marah Setelah Pemerintah Myanmar Akhirnya Menolong Rohingya
Ratusan pemeluk agama Buddha garis keras Myanmar yang disertai para biarawan biksu melakukan aksi unjuk rasa berbau SARA di wilayah negara… Read More...
Google Bikin "Masalah" Dengan Jokowi
Netizen beberapa hari ini geger dengan "ulah" Google. Seperti diketahui, Google adalah mesin pencari yang menjadi referensi manusia modern… Read More...