Syaikh Aidh al-Qarni: Haji Tanpa Iran Lancar dan Aman


Sekitar 1,8 juta Muslim dari seluruh dunia telah menjalankan ibadah haji tahun ini 1437 H/2016 dengan lancar dan tertib tanpa insiden seperti tahun lalu.

Tidak seperti tahun lalu, Ibadah haji di Makkah tahun ini tanpa jamaah haji dari negara Iran.

Iran memboikot acara haji tahun ini, antara lain karena alasan keamanan. Dalam ibadah haji tahun lalu, beberapa ratus warga Iran termasuk di antara sedikitnya 2.000 yang tewas terinjak-injak di kota Mina. Iran mengatakan hal itu disebabkan ketidakmampuan Arab dan respon yang buruk dari para pejabat kesehatan dan keselamatan.

Ketiadaan jamaah haji dari Iran malah membuat pelaksanaan ibadah haji tahun ini berjalan tertib, lancar, dan tanpa insiden seperti tahun lalu.

Syaikh Aidh Al-Qarni, dai populer asal Arab Saudi mengatakan kelancaran dan kesuksesan penyelenggaraan ibadah Haji tahun ini diantara alasannya karena berkat taufiq dari Allah dan ketidakikutsertaan jama'ah haji dari Iran.


"Pelaksanaan haji tahun ini sukses seratus persen selain berkat taufiq dari Allah Ta'ala juga karena tiadanya Iran negara Sufiyah Majusiah induk dari fitnah dan terorisme di dunia," ungkap penulis buku fenomenal Laa Tahzan pada akun twitternya yang memiliki 14 juta followers ini dengan memakai hestek #Haji_tanpa_Iran_lancar_dan_aman.

Syaikh Aidh Al-Qarni merupakan ulama sunni yang menjadi musuh Syiah Iran. Syaikh Al-Qarni mengalami upaya pembunuhan yang dilakukan oleh pihak Iran saat Al-Qarni dakwah di Filipina pada Maret tahun lalu.

(Baca: Syaikh al Qarni: Hasil Investigasi, Iran Dalang Percobaan Pembunuhan Terhadap Saya di Filipina)




Subscribe to receive free email updates: