Film 'Bulan Terbelah di Langit Amerika part 2' Menyusuri Jejak Islam di California


[portalpiyungan.com] Menyusul suksesnya film ‘Bulan Terbelah di Langit Amerika’ pertama yang berlatar belakang di New York dan Washington D. C, 'Bulan Terbelah di Langit Amerika part 2' telah memasuki proses produksi yang dilakukan di San Fransisco, California, Amerika Serikat.

Film kolaborsi Max Pictures dan Falcon Pictures ini sebelumnya memilih Hollywood, Los Angeles sebagai lokasi pengambilan gambar, namun kemudian pada detik-detik akhir produser memutuskan untuk pindah ke San Fransisco. “San Francisco akhirnya menjadi pilihan karena kota ini lebih kaya dengan  sejarah Islam," ungkap Hanum Rais, penulis novel yang juga ikut menulis naskah film ini.

Sejalan dengan semangat 'Bulan Terbelah di Langit Amerika part 1’ yang telah menembus sebanyak satu juta penonton, film ‘Bulan Terbelah di Langit Amerika part 2’ masih mengusung sejarah Islam dan semangat menyatukan dunia yang terbelah.

Namun kali ini penonton akan dibawa pada sejarah Islam yang lebih mengejutkan dengan petualangan yang lebih menantang. Film ini akan mengangkat  penemuan Amerika oleh pelaut Muslim China jauh sebelum Columbus. Oleh ekspedisi yang diperintahkan admiral Hui China, Cheng Ho (Zheng He), yang akhirnya menemukan daerah bernama Mu Lan Pi yang kini dikenal dengan California.

Melalui misi baru ini, Hanum (Acha Septriasa) dan Rangga (Abimana Aryasatya) menulusuri jejak harta karun misterius para pelaut Muslim China di kota San Francisco.

Petualangan Hanum dan Rangga dalam menguak sejarah agung Islam di Amerika kali ini juga dibumbui dengan dilema pernikahan keluarga beda agama, dan masalah sepasang kekasih yang dihadapi dua pilihan pahit, terkait kehamilan diluar nikah.

Mampukah Hanum dan Rangga menjalankan tugas untuk meluruskan sejarah, menguak misteri musafir muslim penemu benua Amerika dan menyatukan kembali dunia yang terbelah.

Bulan Terbelah di Langit Amerika Part 2 direncanakan tayang bulan Desember 2016 ini.




Subscribe to receive free email updates: