[portalpiyungan.com] Baru terjadi di era pemerintahan saat ini, pengemplang pajak dicari dan disambut layaknya pahlawan di negeri ini, semua cerita tentang Tax Amnesty berawal dari penangkapan buronan BLBI Samadikun Hartono di China oleh BIN.
Buronan yang pulang disambut layaknya pahlawan negeri, menjadi ironi ketika melihat nasib TKI para pahlawan penghasil devisa negeri harus pulang dengan ke tanah air dengan kesulitan diri.
Ternyata semua penyambutan tersebut demi aturan di negeri ini, yaitu Tax Amnesty, sebuah program pemerintah tentang pengampunan pajak bagi para pengemplang pajak negeri ini.
Pengemplang yang dapat diartikan orang yang lari dari tanggung jawab, kini seolah diposisikan sebagai pahlawan negeri yang diharapkan sumbangsihnya bagi negeri.
Sumbangsih yang sudah harusnya menjadi kewajiban mereka dari dahulu, karena lari dari tanggungjwab membayar pajak di negeri ini, lalu pantaskah orang yang lari dari tanggungjwabnya membayar pajak dikatakan para pahlawan negeri karena berhasil menambah ‘penghasilan’ negeri?
Ironi, ketika rakyat yang taat pajak diberikan kekecewaan dengan orang orang pajak seperti Gayus Tambunan, sementara para pengemplang pajak disambut layaknya raja oleh aparat hukum di negeri ini.
Jokowi sudah menyulap negeri ini menjadi sebuah negeri ironi. Koruptor jadi raja, pengemplang pajak dielu-elukan, begal APBD jadi gubernur.
Ironi tanpa dapat dipahami dan dibedakan mana yang benar dan salah lagi.
Penulis: Adityawarman
Editor & Meme Creator: Tim Portal Piyungan