PKS Ajak Semua Elemen Kerja Ril dan Kerjasama Tangani Bencana Banjarnegara



Longsor yang terjadi di Kabupaten Banjarnegara menjadi bencana yang cukup memprihatinkan di akhir tahun 2014. Untuk itu, semua pihak diharapkan saling bantu dan terus melakukan langkah berkhidmat untuk masyarakat. Hal itu disampaikan oleh Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jateng, A Fikri Faqih.

Menurut Fikri, saatnya semua elemen masyarakat melakukan kerja yang substansial, bukan artisifisal dalam melakukan penanganan bencana yang melanda Banjarnegara. “Bencana ini adalah ujian bagi semua orang, dan tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah saja, sedangkan pemerintah tetap membutuhkan pihak lain, jadi pada intinya mari kita melakukan kerja riil dan kerjasama untuk berkhidmat melakukan penanganan longsor ini,” kata Fikri dalam keterangan persnya di Semarang, Sabtu (13/12/2014).

Anggota DPR RI dari Jateng IX ini juga meminta kepada semua relawan untuk terus bekerja, membantu korban bencana, melakukan langkah semaksimal mungkin untuk menangani darurat bencana di Banjarnegara. “Semua relawan, terutama relawan PKS jangan berhenti, sekarang ini kita harus berkhidmat untuk masyarakat,” katanya.

Sementara, Ketua Bidang Kepanduan dan Olahraga (BKO) DPW PKS Jateng, Amir Darmanto menyatakan pihaknya juga telah menerjunkan relawan PKS di titik longsor dan tempat evakuasi. Hingga siang ini, relawan PKS yang tergabung dalam kepanduan PKS Banjarnegara telah berada di lapangan untuk melakukan langkah tanggap bencana.

“Kita sudah siapkan posko jenazah untuk korban longsor, sementara untuk tim, selain relawan PKS lokal, hari ini kita kirimkan juga kepanduan dari PKS Karanganyar, PKS Batang, dan disusul dari PKS Pekalongan, semuanya kita turunkan untuk membantu tanggap bencana Banjarnegara,” katanya.

Seperti diketahui, berdasarkan informasi yang dihimpun hingga Sabtu sore,  tim relawan telah menemukan 22 orang tewas dan 15 orang selamat. Dimana 11 orang luka berat yang dirujuk ke RSUD Banjarnegara dan 4 orang luka ringat mendapat perawatan di puskesmas terdekat. Diperkirakan sekitar 97 orang masih tertimbun longsor.

sumber: PKS Jateng

Subscribe to receive free email updates: