[portalpiyungan.com] JAKARTA - Dukungan terhadap Aksi Bela Islam II pada Jumat 4 November 2016 terus disuarakan oleh para tokoh nasional dan tokoh umat Islam.
Seruan kali ini disampaikan Syeikh Ali Saleh Muhammad Ali Jaber atau yang lebih dikenal dengan Syekh Ali Jaber.
"Berbanggalah dalam keberpihakan Membela Al-Quran
Kelak Al-Quran pun bangga menjadi pembela kita di Hari Kiamat."
Menuju 4 November 2016 Bersatu dalam membela Islam dan Negara.
Demikian disampaikan Syeikh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber adalah seorang Imam, ahli Quran, dai dan Ulama berkewarganegaraan Indonesia kelahiran kota Madinah Arab Saudi. Ia dikenal publik luas di tanah air saat menjadi juri pada Hafiz Indonesia di stasiun TV swasta.
Sejak kecil Ali Jaber telah menekuni membaca Al-Quran. Ayahnyalah yang awalnya memotivasi Ali Jaber untuk belajar Al-Quran. Dalam mendidik agama, khususnya Al-Quran dan shalat, ayahnya sangat keras, bahkan tidak segan-segan memukul bila Ali Jaber kecil tidak menjalankan shalat. Keluarganya dikenal sebagai keluarga yang religius. Di Madinah ia memiliki masjid besar yang digunakan untuk syiar Islam. Sebagai anak pertama dari dua belas bersaudara, Ali Jaber dituntut untuk meneruskan perjuangan ayahnya dalam syiar Islam.
Meski pada awalnya apa yang ia jalani adalah keinginan sang ayah, lama-kelamaan ia menyadari itu sebagai kebutuhannya sendiri dan pada usia sebelas tahun, ia telah hafal 30 juz Al-Quran
Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda :
القرآن حجة لك أو عليك
“Al-Qur`an itu bisa menjadi hujjah yang membelamu atau sebaliknya menjadi hujjah yang membantahmu.” [HR. Muslim]
AYO! Jadilah Pembela Al-Quran... kelak di akhirat Al-Quran akan membelamu di saat paling engkau butuhkan dan di saat tidak ada yang akan membelamu.