[Pilkada Jayakarta] "Rumusan Strategi Ki Lurah & Togog Untuk Melawan Mbok Bawuk & Naga Hitam"


[PILKADA JAYAKARTA]
"Rumusan Strategi Ki Lurah & Togog Untuk Melawan Mbok Bawuk & Naga Hitam"

[by mbah @ragilnugroho1]

1. Ki Lurah (esbeye) dan Togog sedang merumuskan strategi u melawan Mbok Bawuk dan Naga Hitam.

2. Pertarungan terpenting bukan di depan layar n hasil survei, tapi pertarungan di belakang layar yg melibatkan operasi telik sandi.

3. Mbok Bawuk tentu didukung oleh Mas Brengos yg berkuasa di telik sandi kerajaan dan Babe sbg pensiunan telik sandi kerajaan.

4. Skenario sudah disusun oleh Mbok Bawuk sampai skenario bumi hangus Jayakarta bila calonnya kalah.

5. Inilah yg perlu dihadapi oleh Ki Lurah sehingga dia perlu berdiskusi dengan Togog u merumuskan strategi yang jitu.

6. Situasi memang gawat dg ditandai jatuhnya pulung hitam di Pulau Garam beberapa hari lalu. Pertanda kelam bg bumi Nusantara.

7. Dengan jaringan yg ada, Ki Lurah n Togog mulai mengkoordinasikan mereka u melakukan operasi bisu, menggarap kawulo Jayakarta.

8. Togog pun merumuskan taktik2 agar bisa menang "tanpo ngasorake (menang tanpa merendahkan)" melalui cara2 yg perlu dijalankan sjk 10 th lalu.

9. Taktik Togog ini dibagi dua: taktik atas dan taktik bawah. Taktik atas fokus meramaikan permainan atas panggung.

10. Sedangkan Taktik Bawah yg dirumuskan Togog adalah mengubah daerah merah menjadi daerah biru.

11. Pelan2 daerah merah disisir dari pinggir untuk diubah menjadi biru. Targetnya daerah merah n biru bisa sama.

12. Daerah putih milik Jendral Berkuda dan Partai Simatupang dibiarkan saja, toh klu dua putaran akan pindah ke biru.

13. Sementara daerah2 hijau jelas sudah bergabung dg biru. Sementara daerah kuning bukan daerah yg loyal.

14. Perebutan daerah merah ini tentu bkn tugas ringan, butuh orang2 yg biasa melakukan Operasi Bisu, mk orang2 ini dipanggil masuk Jayakarta.

15. Togog yg pernah menjadi panglima di daerah Timur sangat ahli dalam perang teritorial, cara menguasai teritori lawan.

17. Ki Lurah sendiri u menguatkan jiwa masih bersemedi di Gunung Putri sembari terus menerus berdiskusi dg Togog.

18. "Gog," kata Ki Lurah, "rupanya kita harus asah gaman lg u turun glangang. Klu ga gitu situasi makin modal madil."

19. Setelah menyesap wedang uwuh, Togog berkata, "Betul, Lur. Rupanya 4 kaki nandi (sapi) harus kita gelar lg."

20. Perlu diketahui gelar (seni perang) 4 kaki nandi ini pertama kali diperkenalan o Ken Arok ktk merebut kekuasaan dr Tunggul Ametung.

21. "Kita sdh dibantu o alam, Lur. Hujan turun terus menerus," sambung Togog. "Tinggal kt menggerakan 4 kaki nandi."

22. Di tengah pembicaraan, Opung (dulu jg mantan telik sandi) bergabung. Dia langsung meradang: "Makin sontoloyo saja kerajaan ini."

23. "Santai dulu, Pung," kata Togog menyodorkan rokok kretek. "Kita udud2 dulu." Opung pun klepas klepus.

24. Dialog antara Ki Lurah, Togog dan Opung terus berlanjut. Karena penjual mie ayam yg mendengarkan dialog mrk mau Magriban, besok disambung lg..

___
dari twitter @ragilnugroho1 (27/9/2016)




Subscribe to receive free email updates: