Pimpinan Hamas Khaled Meshaal Mengundurkan Diri


[portalpiyungan.com] DOHA - Pimpinan Hamas Khaled Meshaal mengatakan ia tidak akan mencalonkan diri untuk pemilihan kembali sebagai ketua kelompok Palestina itu tahun depan.

"Khaled Meshaal akan menjadi mantan kepala biro politik Hamas tahun depan," katanya dalam pidatonya di ibukota Qatar, Doha, Sabtu (24/9).

Meshaal, 60, terpilih sebagai kepala biro politik Hamas pada tahun 1996. (Kepala Biro Politik Hamas itu setingkat Presiden partai -red)

Setelah mendirikan Hamas pada 1987, Meshaal datang ke Kuwait untuk memimpin cabang organisasi tersebut di sana. Meshaal pindah dari Kuwait ke Yordania pada 1991. Sejak pengusiran para pemimpin Hamas dari Yordania pada Agustus 1999, Meshaal pindah ke ibu kota Suriah, Damaskus pada 2001. Saat Suriah kemudian dilanda perang pada tahun 2012, Meshaal kini tinggal di Qatar selama empat tahun terakhir.

Laporan-laporan media sebelumnya mengatakan bahwa wakil pemimpin Hamas Ismail Haniyeh berencana untuk maju menjadi kepala biro politik Hamas dalam pemilu internal yang akan datang untuk menggantikan Meshaal.

"Pemilihan internal Hamas akan digelar tahun depan dan kepala baru Hamas 'biro politik akan terpilih," kata Meshaal.

Kesalahan

Sementara itu, Meshaal mengatakan bahwa Hamas telah melakukan kesalahan dengan menguasai Jalur Gaza sendirian.

"Kami salah ketika kita berpikir bahwa era [kelompok Palestina] Fatah telah pergi dan bahwa waktu Hamas telah datang," katanya.

"Fatah juga telah membuat kesalahan ketika mencoba untuk meminggirkan kami," kata Meshaal.

Hamas telah menguasai Jalur Gaza pada 2007 setelah pertikaian mematikan antara kedua kelompok yang bersaing. Tak lama setelah Hamas menguasai Gaza, Israel memperketat pengepungan/blokade yang melumpuhkan Jalur Gaza, yang berdampak buruk bagi mata pencaharian di daerah kantong pantai Palestina itu.

Sumber: Daily Sabah




Subscribe to receive free email updates: